oleh

Pengamat Sebut Kebijakan HDMY Dalam Tiga Tahun Sangat Berpihak ke Rakyat

SUMSELKITA.COM,PALEMBANG – Kinerja Gubernur Sumsel H Herman Deru dan Wakil Gubernur H Mawardi Yahya selama tiga tahun terakhir dinilai cukup baik. Bahkan berbagai kebijakan yang diambil dimasa kepemimpinannya ini dianggap kebijakan populis. Artinya kebijakan yang dikeluarkan pasangan HDMY adalah kebijakan yang berpihak langsung kepada masyarakat.

Pengamat Kebijakan Eko Sri Raharjo mengatakan, sejak awal kepemimpinannya pasangan HDMY terus fokus terhadap kebijakan pembangunan di Sumsel seperti infrastruktur mulai dari jalan, jembatan dan infrastruktur lainnya yang muaranya pada kesejahteraan masyarakat.

“Sejak awal lebijakan HDMY ini fokus pada pembangunan infrastruktur. Ini merupakan langkah baik, karena akses jalan sangat dibutuhkan masyarakat untuk mobilitas dan mengakselerasi ekonomi,” kata Eko, saat dimintai tanggapannya, Selasa (19/10).

Apalagi, lanjutnya, kebijakan tersebut dipadukan dengan cara blusukan ke berbagai daerah di Sumsel yang dilakukan Gubernur Herman Deru.

“Gaya yang dilakukan Gubernur ini blusukan ke lapangan dan ini bagus. Artinya kebijakan itu tidak serta merta dikeluarkan melainkan berdasarkan kondisi yang dilihat langsung oleh pemimpin, sehingga bisa dikatakan kebijakan itu pro masyarakat,” terangnya.

Menurutnya, upaya Herman Deru untuk melakukan blusukan ke setiap daerah tersebut memang layak dilakukan seorang pemimpin. Hal itu agar pemimpin bisa melihat langsung wilayahnya.

“Saya fikir gaya blusukan ini sangat diterima masyarakat. Ini membuktikan jika pemimpin tersebut tidak sungkan dan tidak ada batasan dengan masyarakat. Apalagi, antara Gubernur dan Wakilnya bergantian melalukan blusukan ini. Saya menilai HDMY ini pemimpin yang mudah dijangkau,” tuturnya.

Dia juga mengakui, upaya HDMY dalam memajukan Sumsel sangat patut diapresiasi.

“Secara spesifik, capaian Herman Deru ini tercatat dalam penghargaan yang telah diraih, meningkatnya Indeks Pembangunan Manusia dan turunnya angka kemiskinan. Ini menjadi indikator keberhasilan Herman Deru dalam membangun Sumsel ini,” ujarnya.

Disisi lain, terkait hasil hasil survei lembaga Populi Center terhadap kinerja pasangan HDMY, Eko pun sependapat dengan hasil tersebut. “Ada kepuasan dari masyarakat terhadap kinerja HDMY ini, termasuk di bidang sosial dan ekonomi. Saya lihat, kondisi ekonomi Sumsel secara keseluruhan meningkat. Ada perbaikan di Sumsel ini,” paparnya.

Eko juga menilai, pasangan HDMY memiliki peluang besar untuk lanjut memimpin Sumsel. HDMY ini pasangan yang kompak, loyal terhadap masyarakat. Mereka punya kans untuk lanjut,” paparnya.

Sementara itu Pengamat Politik Sumsel, Dr Tarech Rasyid mengatakan, jika dilihat dari kaidah metodologi survei maka hasilnya bisa dipercayai. Hampir semua pertanyaan yang berkaitan dengan kinerja HDMY direspon positif.

“Tingkat kepercayaanya, tentu bervariasi karena faktor sampel yang diambil. Tetapi jawaban publik atau masyarakat sangat puas dengan kinerja HDMY,” ujar Rektor Universitas IBA Palembang ini.

Dijelaskannya, respon yang positif ini sebagai bentuk timbal balik atas kinerja yang telah dilakukan HDMY selama menjabat sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel.

“Fakta di lapangan juga menunjukkan hasil yang baik atas program pembangunan infrastruktur. Pemerataan infrastruktur yang dilakukan di semua kabupaten/kota di Sumsel dirasakan oleh masyarakat,” ucapnya.

Selain itu, kestabilan pangan menjadi tuntutan masyarakat agar tetap stabil. Diharapkan, program lumbung pangan Sumsel turut memberikan dampak yang baik terhadap perekonomian masyarakat dalam wujud adanya kestabilan harga bahan pokok.

“Ini saran dari masyarakat agar pemerintah mengontrol pasar agar harga tetap stabil. Apalagi Sumsel ikut terdampak wabah pandemi Covid-19,” ujarnya.

Dia mengingatkan, pemerintah harus tetap fokus pada visi misi awal yakni pemerataan infrasturktur yang bermuara pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Selain itu, sektor pertanian bisa menjadi opsi yang bisa dimaksimalkan dalam mewujudkan Sumsel maju untuk semua.**