SUMSELKITA.COM,PALEMBANG – Gubernur Sumsel H Herman Deru meminta Bank Indonesia Perwakilan Sumsel tetap bekerja secara keroyokan dengan berbagai pihak agar pertumbuhan ekonomi di di provinsai ini terus mengalami peningkatan.
Hal itu disampaikannya pada pertemuan Tahunan Bank Indonesia Nasional dan Bank Indonesia Perwakilan Sumsel di Ballroom Hotel Arista Palembang, Rabu (24/11).
Menurut Herman Deru, positifnya pertumbuhan ekonomi di Sumsel karena peran agresif Bank Indonesia Perwakilan Sumsel bersama berbagai pihak dalam melakukan pengawasan dan pemelihraan kestabilan nilai rupiah serta kestabilan keuangan.
“Sinergitas itu memang selalu kita dengungkan. Termasuk dalam menjaga pertumbuhan ekonomi ini. Kita mengapresiasi peran Bank Indonesia yang terus agresif dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi ini,” kata Herman Deru.
Kendati demikian, lanjutnya, peningkatan pertumbuhan diupayakan harus sejalan dengan penurunan angka kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Saya ingin pertumbuhan ekonomi ini linier dengan penurunan angka kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat sehingga membuktikan kerja keras ini memang tepat sasaran,” terangnya.
Menurutnya, pertumbahan ekonomi di Sumsel tentu dapat terus mengalami peningkatan. Sebab itu, dia menekankan agar setiap kebijakan yang dikeluarkan harus berpotensi pada kesejahteraan masyarakat.
“Apalagi di masa pandemi ini, pertumbuhan ekonomi Sumsel tetap positif. Oleh karena itu, kita jangan salah membidik arah kebijakan itu,” bebernya.
Salah satu contohnya yakni mengelolah potensi daerah yang telah ada.
“Seperti even ranau gran fondo. Pada even itu, kita melihat banyak pusaran ekonomi yang terjadi dan itu harus menjadi perhatian kita,” ujarnya
Sementara itu, Kepala Bank Indonesia Perwakilan Sumsel Hari Widodo mengatakan, meski terjadinya perlambatan, namun perkembangan pertumbuhan ekonomi di Sumsel tahun 2021, tetap dalam zona positif.
“Pertumbuhn ekonomi di Sumsel akan kembali membaik di triwulan ke 4. Di masa pandemi ini, Sumsel masih menjadi Provinsi dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi di kawasan Sumatera,” katanya.
Dia juga memprediksi, pada tahun 2022, Sumsel kembali berpotensi mengalami peningkatan ekonomi.
“Hal ini terjadi seiring stabilnya keuangan daerah dan meredanya pandemi covid-19,” pungkasnya.
Disela pertemuan tersebut, Gubernur Herman Deru juga memberikan penghargaan kepada sejumlah pihak yang terus mendukung pertumbuhan ekonomi di Sumsel seperti Dewan Kerajinan Sumsel sebagai mitra terbaik pengembangan ekonomi masyarakar, MUI Sumsek sebagai mitra pengembangan ekonomi syariah dan Badan Pendapatan Daerah Sumsel serta BPKAD Kota Palembang sebagai mitra implementasi sistem pembayaran digital.
Turut hadir, Ketua Pengadilan Tinggi Palembang Kresna Menon, Asintel Kodam II/Sriwijaya Kolonel Inf Fransiscus Ari Susetio, Kepala Sub Bidang Keuangan Polda Sumsel AKBP Heru Kun Cahyo, Hakim Tinggi Pengadilan Agama Johan Arifin, dan sejumlah pejabat lainnya.***