SUMSELKITA.COM, JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali menyebut FIFA secara reguler memantau kesiapan venue Piala Dunia U-20. Hal ini dilakukan agar perhelatan akbar tersebut berjalan dengan sukses dan lancar.
Demikian disampaikan Menpora Amali dalam wawancara bersama Kompas TV di Kemenpora, Jakarta, Senin (6/1). Segala persiapan terus dikebut dari segala sisi, termasuk stadion utama maupun lapangan pendukungnya.
“FIFA secara reguler melakukan inspeksi dan sekarang-sekarang ini lagi disini (Indonesia) untuk melihat bagaimana perbaikan-perbaikan yang dilakukan,” kata Menpora Amali.
Menpora Amali bilang salah satu yang mendapat perhatian yakni perbaikan stadion utama untuk penyelenggaraan pertandingan. Keenam stadion tersebut yakni Gelora Bung Karno (Jakarta), Jakabaring (Palembang), Si Jalak Harupat (Bandung), Manahan (Solo), Gelora Bung Tomo (Surabaya), dan Kapten I Wayan Dipta (Bali).
“Jadi venue utama itu dipantau betul baik disisi rumput, ruang ganti, tribun, semuanya dicek satu per satu oleh FIFA. Ini diawasi FIFA langsung. Semoga berjalan baik dan sesuai rencana,” terang Menpora Amali.
Lebih lanjut, Menpora Amali ingin status tuan rumah Piala Dunia U-20 ini dimanfaatkan dan dimaksimalkan dengan baik. Seluruh elemen diharap bisa bersatu menyambut dengan semarak ajang tersebut.
“Kita harus tunjukkan bahwa kita adalah negara yang besar, kita harus memberi kesan baik terhadap semua yang datang kesini. Kesuksesan ini menjadi modal penting untuk kita mengajukan diri sebagai tuan rumah Piala Dunia yang senior,” jelas Menpora Amali.