SUMSELKITA.COM,Palembang – Menepis isu tim yang dikabarkan tak ikut serta dalam pelaksanaan pertandingan tahun ini. Manajemen Sriwijaya FC (SFC) melalui Direktur Teknik PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) , Managemen SFC siap dan optimis mengikuti kompetisi Liga 2 musim 2024/2025 yang berlangsung September mendatang.
Indrayadi mengaku bahwa tim bejuluk Laskar Wong Kito akan terus berjuang dan terus berkompetisi di Liga 2 mendatang.
“Kita terus berusaha agar kompetisi liga 2 ini, Sriwijaya FC bisa ikut berkompetisi,” katanya
Dikutip dari informasi facebook fanpage Sriwijaya FC, saham klub kebanggan warga Sumatra Selatan (Sumsel) ini sebagian sudah milik PT Digi Asia. Jelang gelaran laga Liga 2, saham SFC sudah 40 persen dikuasai perusahaab tersebut.
“Kita sepakat akan sama-sama bangun SFC ini dengan suporter yang memberikan dukungan penuh kepada manajemen,” bebernya
Dirinya pub tak menampik, finansial tim saat ini dalam kondisi kurang baik. Bahkan persoalan gaji pemain pun belum lunas menyeluruh. Manajemen mengaku jika Sriwijaya FC membutuhkan bantuan pembiayaan untuk persiapan kompetisi Liga 2 dari semua pihak terutama dorongan dari pemerintah daerah Sumsel.
“Kami masih terus berusaha cari dana,” singkatnya.
Mengenai kapan jadwal latihan perdana berlangsung, Sriwijaya FC masih berkoordinasi dengan internal manajemen terutama komunikasi dengan pelatih baru tim Jafri Sastra, yang telah sampai di Palembang Senin (22/7/2024) lalu.
Prediksi kompetisi musim ini, Sriwijaya FC disebut masuk grup neraka. Adapun perkiraan 9 klub yang mengisi grup 1 wilayah barat bersama SFC, yakni Persiraja, PSMS, PSPS, Bhayangkara, Persikota, FC Bekasi City, Persikabo, Rans Nusantara.