SUMSELKITA.COM,Palembang – Aroma semangat berbagi dan kebersamaan menyeruak di Pelataran Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang dalam gelaran Masak Besar yang diinisiasi oleh Gerakan Cinta Rakyat (Gencar) dan influencer Richard Lee. Didukung penuh oleh Pemerintah Kota (Pemkot), Pemerintah Provinsi Sumatra Selatan (Pemprov Sumsel), serta Asosiasi Pengusaha Jasaboga Indonesia (APJI), acara ini menjadi simbol kembalinya marwah Kota Pempek.
Gubernur Sumatra Selatan, Herman Deru, menyambut baik inisiatif ini meski tak dapat hadir karena agenda bersama Kapolri. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar ajang membalas viralnya insiden serupa sebelumnya, melainkan momen berbagi dan menunjukkan citra positif Palembang.
“Bahasanya jangan membalas, tapi ini adalah niat baik dari putra daerah yang ingin berbagi. Kita patut bersyukur,” ujarnya, Kamis (27/3/2025).
Richard Lee pun menegaskan bahwa tujuannya bukan untuk menyaingi atau membalas kritik, melainkan mengembalikan nama baik Palembang yang sebelumnya sempat viral akibat kurangnya persiapan dalam acara serupa.
“Palembang adalah bagian dari Indonesia, meskipun disebut ‘Prindavan’, kita harus bersatu dan menunjukkan bahwa Palembang lebih baik. Jangan saling menghina, mari kita balas dengan kasih sayang dan kebersamaan,” kata Richard Lee dengan penuh semangat.
Kegiatan ini juga mendapat apresiasi dari Kepala Dinas Pariwisata Palembang, Sulaiman Amin, yang menyoroti pentingnya koordinasi dengan pemerintah dalam penyelenggaraan acara besar.
“Masyarakat Palembang bukan rakus atau tidak tertib. Jika penyelenggara melakukan persiapan matang dan mengantongi izin resmi, hasilnya akan aman, tertib, dan sukses, seperti yang kita lihat hari ini,” jelasnya.
Acara Masak Besar ini pun berhasil membuktikan bahwa dengan niat baik, persiapan matang, dan sinergi semua pihak, Palembang bisa menunjukkan wajahnya yang ramah, tertib, dan menjunjung tinggi budaya berbagi. Ini bukan sekadar acara kuliner, melainkan simbol kebersamaan dan kebanggaan bagi warga Palembang!
Komentar