SUMSELKITA.COM,PAGAR ALAM- Warga Kota Pagar Alam dikejutkan dengan guncangan Gempa Bumi yang cukup terasa besar melanda Kota Pagar Alam, Minggu (10/8/2025) sekira pukul 10.27 WIB.
Dikutip dari SRIPOKU.com, Gempa bumi yang berlangsung sekitar 30 detik tersebut membuat sebagian warga berlari keluar rumah.
Bukan saja karena takut, namun langsung melihat ke arah Gunung Dempo.
Hal ini karena Gunung Apo Dempo (GAD) beberapa hari lalu kembali erupsi dengan semburan abu vulkanik setinggi 1.200 meter.
Warga khawatir gempa yang baru saja terjadi karena adanya aktivitas GAD atau karena GAD kembali erupsi.
Namun berdasarkan data yang dihimpun Sripoku.com dari situs BMKG menyebutkan jika gempa bumi tersebut berpusat di Provinsi Bengkulu tepatnya di 11 Km Barat Daya Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu.
Gempa bumi berkekuatan 4.9 SR tersebut juga terasa di Kota Pagar Alam.
Wawan Suseno (45) warga Nendagung Kota Pagar Alam mengatakan, gempa yang terjadi cukup terasa meskipun tidak terlalu lama.
Guncangan gempa tersebut sempat membuat warga khawatir dan berlari keluar rumah.
“Lagi santai tiba-tiba ada gempa jadi langsung berlari keluar rumah. Takut gempanya besar dan lama,” ujarnya.
Selian langsung berlari keluar rumah warga juga langsung melihat ke arah Gunung Dempo, karena khawatir gempa tersebut berpusat di Gunung Api Dempo (GAD).
Pasalnya pada Kamis (7/8/2025) sekira pukul 21.34 WIB GAD kembali erupsi.
“Kami takut gempa tadi berpusat dari Gunung Api Dempo, karena kemarin ada berita jika Gunung Dempo mengalami erupsi dengan ketinggian hembusan abu vulkanik setinggi 1.200 meter,” katanya.
Sementara itu petugas Pos Pemantau GAD Kota Pagar Alam Wiwit mengatakan, jika gempa yang terjadi bukan dari aktivitas GAD melainkan berpusat di Seluma Provinsi Bengkulu.
“Bukan dari aktivitas Gunung Dempo, karena berdasarkan data real time BMKG jika gempa tersebut berpusat di 11 Kilometer Barat Daya Seluma Provinsi Bengkulu,” jelasnya.
Komentar