SUMSELKITA.COM, Empat Lawang – Miris dan juga sedih melihat keadaan Ibu Elmi (55), warga desa Umo Jati, Kecamatan Lintang Kanan, Kabupaten Empat Lawang. Selama 6 bulan hanya bisa terbaring lemah dirumahnya akibat menahan rasa sakit, Akibat ganasnya kanker Payu dara yang menggerogotinya.
Elmi mengatakan, sudah Tiga tahunan kanker ganas yang di idapnya menggerogoti payudaranya. Enam bulan terakhir dirinya hanya terbaring lemah, dan tak bisa beraktivitas lantaran merasakan sakit akibat kangker payudara yang dideritanya.
“Selama Enam bulan ini saya hanya terbaring lemah, melawan rasa sakit digerogoti kanker payudara, Bahkan makan minum pun sudah tak nafsu,”tuturnya sambil menangis.
Dilanjutkannya pernah berobat ke RSUD Pagar Alam dengan menggunakan hasil penjualan satu-satunya tanah kebun kopi miliknya, akan tetapi sayang usahanya belum berhasil karena biaya pengobatan kanker terlalu mahal untuknya.
“Baru-baru ini saya sempat berobat namun terpaksa dihentikan, saya tak bisa menanggung biaya pengobatan, sehingga terpaksa hanya berbaring menahan rasa sakit,” ucapnya lirih
Elmi pun berharap bisa segera sembuh dan bisa beraktivitas seperti sediakala supaya anaknya (Sera,red) bisa bersekolah kembali karena tidak harus mengurusnya lagi.
Dilain sisi anak semata wayang ibu Elmi terpaksa putus sekolah, demi merawat sang ibu. Sebab suami Ibu Elmi telah meninggal dunia.
“Saya memilih tidak melanjutkan sekolah karena harus urus Umak (Ibu,red), selain itu terkendala biaya karena Umak tak bisa bekerja lagi,” kata Sera (18)
Sejuah ini Ibu Elmi belum mendapatkan fasilitas kesehatan dari negara seperti kartu KIS ataupun kartu BPJS.
Menanggapi hal itu Kepala Dinas Sosial Kabupaten Empat Lawang, Eka Agustina menuturkan pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pihak Dinas Kesehatan Empat Lawang.Akan segera mengajukan layanan fasilitas kesehatan untuk Elmi.
“Kemarin staf kami sudah ada yang mendata insya’allah Senin layanan kesehatan untuk bu Elmi akan segera kami ajukan ke Dinas Kesehatan Empat Lawang,”jelasnya
Sementara itu saat dimintai konfirmasi mengenai keadaan warganya, Kepala Desa Umo Jati, Maidi tidak ada di rumah. Selain itu saat dihubungi via telepon yang bersangkutan belum memberikan respon.
