SUMSELKITA.COM,Palembang – Ustad Abdul Somad (UAS) menggelar tabligh akbar di Benteng Kuto Besak (BKB) bersama sejumlah ulama dan tokoh agama di Sumsel, dalam rangka maulid nabi Muhammad SAW, Jumat 27 September 2024 malam.
Sebelum datang ke acara tabligh akbar itu, UAS berkesempatan ngobrol lebih dalam kepada bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palembang Ratu Dewa dan Prima Salam, dalam sebuah rangkaian Podcast.
Pada podcast itu, UAS bertanya terkait masa kecil Ratu Dewa dan latar belakang pendidikan, pada momen itu Ustad Somad merasa bangga dengan pencapaian Ratu Dewa.
Ratu Dewa pada podcast itu menjelaskan bahwa dirinya sejak SMP sudah merantau dari kampung lalu bersekolah di Palembang, menuntut ilmu dan sering berpindah-pindah kontrakan.
Di perguruan tinggi, kulian di IAIN Raden Fatah Palembang, lalu menjadi PNS dengan memulai karir dari bawah hingga menjadi Sekda dan mendapat tugas sebagai Pj Wali Kota Palembang.
“Ratu Dewa adalah sosok yang sudah mandiri sejak kecil merantau dari kampung lalu sekolah dan perguruan tinggi di Universitas Islam, keberhasilan ini patut dicontoh oleh generasi muda saat ini,” kata UAS.
UAS juga melihat perjuangan masa kecil hingga perjalanan karir Ratu Dewa yang dilalui tidak mudah, apalagi Dewa mempercayakan segala usaha dan upaya atas doa orang tua yang selalu mendoakan anak-anaknya.
“Berangkat dari doa ibunya, lalu menjalani karir dengan sebaik-baiknya, hingga saat ini, mudah-mudahan menjadi berkah untuk semua, termasuk ketika menjadi pemimpin nanti,” kata UAS.
UAS mengaku sepenuhnya mendukung pencalonan RDPS karena keduanya dianggap memiliki visi dan misi yang baik untuk kemajuan Kota Palembang
Termasuk juga program pemberdayaan guru ngaji dari kampung ke kampung, yang menurutnya sangat membawa dampak positif bagi masyarakat.
Demikian dengan Prima Salam, UAS juga memuji kekompakan keduanya dan juga mereka dianggap saling melengkapi dan sosok pekerja keras.
“Keduanya sama-sama orang yang mandiri, pekerja keras dan juga memiliki program yang baik, sehingga patut didukung dalam pencalonan keduanya,” kata UAS.
Usai podcast, Ratu Dewa mengungkapkan bahwa kedatangan UAS di Palembang membawa banyak dampak positif dan juga motovasi bagi mereka.
Tak hanya soal nasihat, namun UAS juga mengajarkan banyak ilmu yang bermanfaat untuk mendorong program yang berkaitan di bidang keagaman.
“Salah satunya tentang program guru ngaji dari kampung ke kampung, mendorong peran ustad dan ustazah dan banyak lagi program yang berdampak langsung bagi masyarakat,” kata Dewa.
Dewa menuturkan, sebelumnya program ini sudah ada, namun dengan nasihat dari UAS, tentunya program ini diharapkan membawa keberkahan dan dampak yang lebih luas lagi.